Manfaat Cahaya Matahari Bagi Tumbuhan
Seperti kita ketahui bahwa sumber energi yang paling utama di planet bumi ini adalah matahari. Matahari dapat bersinar di siang hari dan sinarnya itu mengantarkan panas ke bumi yang banyak digunakan oleh makhluk hidup. Orang memanfaatkan cahaya matahari untuk menjemur pakaian, sumber energi panas dan energi alternatif. Cahaya matahari memang sangat melimpah dan bisa kita dapatkan dimana saja. Selain cahaya matahari digunakan oleh manusia, cahaya matahari juga digunakan oleh makhluk hidup lain seperti hewan dan tumbuhan. Hewan menggunakan cahaya matahari untuk menghangatkan tubuhnya, sementara tumbuhan menggunakan cahaya matahri untuk membuat makanannya. Tumbuhan memang tidak bisa bergerak denga cara berpindah tempat untuk mencari makanan, sehingga tumbuhan dikaruniai kemampuan untuk menciptakan makanannya sendiri dengan batuan cahaya matahari. manfaast matahari Cahaya matahari sangat dibutuhkan oleh tumbuhan. Tanpa cahaya matahari, tumbuhan tidak dapat berfotosintesis. Potosintesis merupakan proses pembuatan makanan yang dibantu oleh cahaya matahari. Cahaya matahari yang ditangkap oleh klorofil ke daun dan juga menyerap air dan mineral dari dalam tanah dapat menghasilkan gula dan bahan makanan. Dengan proses fotosintesis ini, tumbuhan dapat menghasilkan gas oksigen yang sangat berguna bagi kehidupan makhluk hidup yang ada di bumi. Oksigen merupakan gas yang dihasilkan oleh tumbuhan pada saat fotosintesis. Oksigen dibutuhkan oleh semua makhluk hidup untuk bernafas. Oksigen dibuat pada saat cahaya matahari memisahkan air dari gas di dalam daun. manfaat matahari Seperti kita ketahui bahwa tumbuhan tidak dapat berpindah tempat untuk mencari matahri. Namun, tumbuhan dapat tumbuh ke arah cahaya matahari. Pada saat tumbuh ke arah cahaya matahari, tumbuhan tersebut menggunakan makanan yang disimpan pada umbinya. Tumbuhan memiliki stomata yang sangat berguna. Stomata merupakan pori-pori kecil yang terdapat pada permukaan daun. Stomata bekerja untuk menyerap karbondioksida dari udara, kemudian mengeluarkan oksigen ke udara. Kadar air yang terkandung pada tumbuhan dapat memengaruhi proses menutup dan membukanya stomata. Tumbuhan juga memiliki getah yang juga sangat berguna. Getah pada tumbuhan dihasilkan dari air yang diserap oleh tumbuhan itu sendiri yang mengandung gula. Getah mengalir melalui pembuluh. Getah merupakan darah dari tumbuhan. Dalam getah terdapat dua macam pembuluh, yakni xilem dan floem. Xilem merupakan pembuluh yang mengangkut cairan getah dan garam mineral dari dalam tanah ke daun. Sedangkan, floem merupakan pembuluh yang mengangkut cairan getah ke ujung-ujung pada akar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *